Baca Juga
DOMPU – Salah seorang anggota paskibraka putri jatuh pingsan ketika bendera merah putih hendak dikibarkan pada upacara peringatan detik-detik Proklamasi Kemerdekaan Ke-80 RI tingkat Kabupaten Dompu di Lapangan Kantor Bupati Dompu, Minggu (17/8/2025) pagi.
Wini Septi Ramadani, siswi asal SMAN 1 Kempo ini diduga menderita Dyspepsia Syndrome atau sidnrom dyspepsia kibat gastritis. Ia terlihat langsung merebahkan tubuhnya di tengah barisan, saat ketiga rekannya sedang mengaitkan bendera pada tali untuk dibentangkan.
Insiden ini membuat petugas lainnya bergerak di tengah barisan, mengangkatnya ke pinggir lapangan untuk dibawa ke RSUD Dompu menggunakan mobil ambulans. Kendati ada yang pingsan, proses pengibaran bendera tetap berjalan lancar hingga semua anggota paskibraka bubar di Aula Pendopo Bupati.
Setibanya di pendopo, seorang anggota paskibara putri Dompu lainnya juga pingsan. Aurora Putri Malika, siswi dari SMAN 1 Woja juga pingsan karena menderita Sindrom Dispepsia akibat gastritis.
“Ada dua anggota paskibraka (Dompu) yang pingsan dan dilarikan ke rumah sakit. Yang pertama Wini, sekarang sudah kembali ke hotel karena kondisinya sudah membaik. Yang kedua Aurora Putri Malika masih dirawat, tapi kondisinya mulai membaik,” ungkap Kasi Humas RSUD Dompu, M Iradat, S.Gz., saat dihubungi, Minggu (17/8/2025) siang.
Iradat mengungkapkan, kedua anggota Paskibraka ini mengaku tidak sarapan sebelum bertugas. “Katanya tidak sarapan. Katanya takut,” jelasnya.(A)

0 Komentar